Selasa, 05 April 2016

Jenazah Teroris Ini Masih Utuh Ketika Diotopsi

mati syahid

Proses otopsi terhadap jenazah Siyono, terduga teroris asal klaten sudah dilakukan. Sembilan dokter forensik yang ditunjuk Pengurus Pusat Muhammadiyah dan seorang dokter dari Polda Jawa Tengah melakukan proses otopsi terhadap jenazah Siyono di tempat pemakaman umum Desa Pogung, Cawas, Klaten, Jawa Tengah.

Ada yang menarik dari proses otopsi yang dilakukan Ahad (03/04) itu. Pasalnya jenazah terduga teroris yang meninggal usai ditangkap Densus 88 yang sudah berumur 23 hari itu kabarnya tak membusuk alias masih utuh.



Proses Otopsi




jenazahsiyono utuhSource: Republika


”Tidak ada bau menyengat, atau bau tidak sedap dari dalam makam. Semua biasa saja,” kata Husni Thamrin, fungsionaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Klaten, Ahad (3/4).

Dilansir republika, Husni mengaku hanya mencium bau samar-samar kurang sedap dari lumpur makam yang tercium. Ini karena dalam makam penuh genangan air. Sehingga wajar kalau makam dibongkar, bau lumpur kurang sedap.

”Kalau kondisi jenazah sendiri masih utuh. Tak mengeluarkan bau kurang sedap sama sekali. Dan, kondisi jenazah masih utuh. Tak melepuh. Tak bengkak. Padahal, almarhum meninggal sudah 23 hari lalu. Insyaallah, almarhum mati syahid,” tambah Husni Thamrin.



Kondisi jasad Siyono




Setelah Diautopsi, Jenazah Siyono Utuh Tak Berbau Sama SekaliSource: Kabarmakkah


Ia sendiri juga heran, hampir ratusan orang sekitar liang kubur almarhum tak mengenakan masker. Padahal, mereka tidak terbiasa dengan menghadapi pembongkaran jenazah. Normal semua. Setelah bekerja membongkar makam, semua orang makan dengan biasa.

Biasanya, kalau terjadi pembongkaran makam selalu mengeluarkan bau tak sedap. Bahkan, saking tidak sedapnya membuat perut mual, menyebabkan orang muntah-muntah, pusing kepala, dan sebagainya. Dalam jarak ratusan meter saja bau tak sedap cepat tercium. ”Tapi, kali ini tidak terjadi sama sekali. Ya, semoga saja mati syahid almarhum,” doa Husni Thamrin.



Jenazah Siyono utuh




Siyono-Jenazah-Siyono-terlihat-matanya-juga-memar-akibat-pukulan-benda-kerasSource: Salam-online


Senada dengan Husni, pemimpin autopsi dari tim Forensix Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, dr Gatot Suharto, juga mengungkap kondisi utuh jazad almarhum. Hanya saja, ia mengungkapkan ada perubahan kondisi fisik pada jenazahsetelah meninggal secara tidak wajar.

Merebaknya kabar ke syahidan Siyono ini pun mendapat tanggapan beragam adri masyarakat. Ada yang percaya namun tak sedikit yang menilai bahwa utuhnya jasad Siyono karena sebelum jenazah Siyono dibawa ke Kota kelahirannya, Klaten, jenazah Siyono terlebih dulu diberi cairan pengawet jenazah saat berada di rumah sakit polri di jakarta.

ada ilmiahnya di sini….almarhum siyono sudah wafat lama sebelum di kirim jenazahnya ke kampungnya (klaten), sebelumnya di semayamkan di rumah sakit polri di jakarta,di sana sudah di beri obat /cairan pengawet jenazah sehingga tak bau saat di kirim ke klaten. kita diberi otak oleh Alloh utk digunakan berpikir ilmiah…bukan gaib melulu..nanti bodoh lho…
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Jenazah Teroris Ini Masih Utuh Ketika Diotopsi

0 komentar:

Posting Komentar